MESUJI (21/10/2018) – Sekelompok orang membakar rumah Ketua Rukun Keluarga dan menembak isteri dan anaknya di Dusun Rowosari, Mekarjaya, Mesuji, pukul 00.30, Minggu, 21 Oktober 2018. Hingga Senin Dinihari, isteri Ketua RK itu masih kritis di RSUDAM Bandarlampung.
Dinihari itu, rumah Kliwon, ketua RK, didatangi sekelompok orang. Rahmadi, anaknya, mencium bau bensin dari belakang rumah. Bersama ibunya, Surtini, mereka mengecek, ternyata tempat tinggal mereka sudah mulai dibakar.
Melihat wanita berusia 40 tahun itu datang bersama anaknya, salah seorang dari kelompok tersebut melepas tembakan, mengenai tangan kanan Surtini dan Rahmadi. Saat isteri Ketua RK itu hendak kembali ke dalam rumah, seorang yang lain menghunjamkan pisau ke punggung dan dadanya.
Warga segera berkumpul mendengar teriakan Surtini dan Rahmadi, Sekelompok orang tersebut kabur. Masyarakat dengan cepat memadamkam api dan bersama Ketua RK Kliwon membawa isteri dan anaknya ke RSUD Mesuji.
Karena lukanya parah, isteri Ketua RK dirujuk ke RSUDAM Bandarlampung. “Masih dirawat intensif,” kata seorang petugas di sana, Senin Dinihari, 22 Oktober 2018.
Saat kejadian, Ketua TK Kliwon mengatakan mereka baru saja tidur. Baru terlelap setengah jam, ia mendengar isterinya meneriakkan api. Ia segera menyelamatkan anak mereka, Suhaimi, yang masih berusia 5 tahun dan Zaini, berusia 6 tahun..
Pada Sabtu, 29 September 2018 yang lalu, dua kelompok warga nyaris bentrok karena bertikai soal lahan seluas 100 hektare di dusun yang sama. Warga Dusun Rowosari merasa memiliki karena sudah lama di sana, menanam sawit, dan memeliharanya. Warga Kagungan merasa mempunyai legalitas karena lahan tersebut milik nenek moyang mereka.
JUHARSA ISKANDAR DAN SUPRIYONO
Posting Komentar