pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Bupati Lampung Selatan Minta Maaf pada NU

KALIANDA (25/10/2017)– Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan membuat permohonan maaf lewat surat elektronik kepada segenap warga dan pengurus Nahdlatul Ulama. Surat tersebut diterima berbagai pihak  pada Selasa Malam, 24 Oktober 2017.


Dalam surat tidak bertanggal  itu, Zainudin melatarbelakangi permohonan maafnya. Ia merasa tidak menebar kebencian dan menyinggung Ketua Umum PBNU Prof. Dr. KH Said Aqil Siradj atas pidatonya pada Hari Santri di Kalianda, Minggu, 22 Oktober 2017.

Surat tersebut juga tidak memakai atribut Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Juga nihil alamat pembuatan surat. Bubuhan tanda tangan sama dengan yang sering dipakai Zainudin selama ini.

Pidato Zainuddin menyulut reaksi warga dan pengurus NU Lampung pada Senin, 23 Oktober 2017.  Pengurus Cabang Lampung Selatan mengadakan rapat di Kalianda. Mereka berencana menduduki Kantor Bupati.

Sore harinya, Forum Muda Nahdiyin mendatangi Kantor Bupati. Setelah berorasi, mereka menduduki Kantor Pemerintah Lampung Selatan itu hingga Selasa Dinihari, 24 Oktober 2017.

Selasa Siang, sekitar pukul 11.45,  ratusan orang  kaum muda, yang terdiri dari Perhimpunan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Forum Penegak Kehormatan Nahdlatul Ulama (FPK NU), Front Muda Nahdliyin, dan Pemuda Banser Lampung, menggelar aksi di depan Mapolda Lampung.

Mereka meminta Polda Lampung segera memproses secara hukum dan menangkap Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan dengan dakwaan menghina Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj. 

Gelly

Posting Komentar

Posting Komentar

-->