pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Di Gayau Sakti, Jalan Desa Cuma Ditutup Pasir

BANDARJAYA (30/10/2017)– Batu ditutup pasir. Begitu hasil peninjauan Sumarsono, anggota Komisi II DPRD Lampung Tengah atas pembangunan jalan desa di Gayau Sakti, Kecamatan Seputih Agung, pada Senin, 30 Oktober 2017.

Gosip pembangunan jalan asal-asalan itu, memang, sudah lama diadukan warga Gayau Sakti ke DPRD dan Pemkab Lampung Tengah. Wakil Bupati Djoyo Soemarto, bahkan, sudah pernah memanggil kepala desa terkait. Meminta mereka membenahi jalan yang dibangun dari anggaran desa itu.

“Tapi buktinya sampai sekarang, hasilnya seperti ini,” kata Sumarsono.

Anggota DPRD Kabupaten Lampung itu mengatakan ia akan melaporkan pembangunan jalan asal-asalan tersebut ke Komisi. “Kita akan memanggil aparat terkait,” katanya.

Menurut Sumarsono, pembangunan asal-asalan seperti bisa dipidanakan karena terdapat unsur kesengajaan. Lagi pula sudah diperingatkan oleh Wakil Bupati. Tidak digubris.

Langgeng Widodo, warga Gayau Sakti, mengatakan warga sudah lama mengetahui hal tersebut dan mendiamkannya karena takut kepada kepala desa. 

Menurut Langgeng, kepala desa mereka jarang berada di Gayau Sakti karena bertempat tinggal di Bandarjaya. Segala sesuatu mengenai penggunaan Anggaran Desa juga tidak pernah dimusyawarahkan. “Mereka hanya rapat dengan aparat kampung,” katanya.

SIGIT SANTOSO/ JUNAEDI

Posting Komentar

Posting Komentar

-->