GADINGREJO (17/11/2017)– Warga Kabupaten Pesawaran menyerbu sejumlah ATM di Gadingrejo, Pringsewu, pada Jumat 17 November 2017, untuk mencairkan dana Program Keluarga Harapan (PKH) Rp1,9 Juta. Mereka tidak mengambil di kawasannya sendiri karena anjungan tunai mandiri di sana minim.
Jumlah warga Kabupaten Pesawaran yang menerima PKH pada November ini 13.379 kepala keluarga. Jika sebelumnya pengambilan uang di Kantor Pos, saat ini warga harus memiliki tabungan dan kartu atm untuk mengambil di bank-bank pemerintah.
Kenapa harus antre? “Katanya uang sudah ada,”ujar Sumini, warga PLN, Gedongtataan. “Di Pesawaran, fasilitas banknya gak lengkap,” kata Rukmini, juga dari Gedongtatan.
Selain karena yang datang ratusan orang, antrean menjadi panjang karena banyak dari warga belum mengerti cara mengambil uang di ATM
.
Banyak juga dari mereka kecewa karena bantuan PKH, ternyata, tidak bisa dicairkan sekaligus, namun melewati empat tahap: yang pertama Rp500 ribu, yang kedua, ketiga, dan keempat Rp400.000.
AFNAN HERMAWAN
0 comments:
Posting Komentar