BANDARLAMPUNG (4/12/2017) – Sekjen Hasto Kristiyanto membantah PDIP membanderol mahar Rp200 miliar untuk calon Gubernur Lampung. “Siapa yang mengatakan itu,” katanya, dengan wajah sedikit berubah, usai menghadiri acara pelatihan saksi pemilu di Hotel Nusantara, Bandarlampung, Minggu tengah malam, 3 Desember 2017.
Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu mengatakan calon gubernur Lampung masih menunggu keputusan Megawati. “Yang penting partai harus siap. Apa pun yang diputuskan itu, pasti merupakan kombinasi antara internal dengan eksternal,” katanya.
Menurut Hasto, Lampung belum masuk dalam 5 pasangan calon gubernur yang segera diumumkan. Namun seluruhnya akan diputuskan pada rakornas tanggal 16 dan 17 Desember mendatang. “Yang jelas sehari sebelum diumumkan calon gubernur akan dipanggil,” katanya.
Mengenai rencana menjadikan M. Ridho Ficardo menjadi calon Gubernur Lampung dari PDIP, Hasto mengatakan, “Sebelum keputusan belum diambil Ketua Umum, opsi apa saja bisa terjadi."
Bagaimana dengan surat tugas untuk Herman H.N? “Yang namanya surat tugas. Kita lihat poin-poin dari penugasan, apakah dilaksanakan dengan baik atau tidak,” ujarnya.
Saat itu Herman H.N. kini wali kota Bandarlampung, baru saja digeser seseorang berdiri di belakangnya.
LIA DAMAYANTI
0 comments:
Posting Komentar