Sukadi, yang dikenal sebagai “bujang tuwek” di sekitarnya karena belum berumah tangga  dalam usia 56 tahun, tewas sebelum  dibawa ke Puskesmas. “Menurut petugas puskesmas, meninggalnya di sungai,” kata Suprihatin.

Adik iparnya itu mengatakan,  dari berbagai cerita, Sukadi meninggal karena pancingnya “nyangkut”. Ia melompat  ke sungai untuk membetulkannya.  Hanya beberapa menit, pemancing lain mendengar suara minta tolong. Mereka mengangkatnya ke daratan dan membawa ke Puskesmas.

Suprihatin  mengatakan saat di Puskesmas ia melihat tubuh kakak iparnya itu seperti lemas. Namun ia tidak memahami mengapa seperti itu.

BIMA DWI INDARTO