Kawanan Gajah Kembali Ngamuk di Tanggamus

KOTAAGUNG (16/1/2018) – Sekawanan gajah mengamuk dan memasuki perkebunan warga  di beberapa pekon Kecamatan Semaka, Tanggamus pada Selasa, 16 Januari 2018. Tujuh bulan sudah masyarakat di sana diserang kawanan hewan itu. Pada Mei  2017, dua orang tewas diterjang dan diinjak-injak.

Pekon yang diserang pada Selasa adalah Karang Agung, Sidomulyo, Way Kerap. Namun beberapa hari sebelumnya, warga pekon lain juga didatangi. Gajah liar yang disebut Kelompok Talang Bamban itu makin sering pindah-pindah mencari makanan.

Kawanan Gajah liar kembali menyerang permukiman dan perkebunan penduduk sejak Tahun 2017. Pada Minggu, 27 Mei,  enam ekor gajah menyerang perambah di Dusun Penangkulan, Ulu Semong, Ulu Belu.  Muzari (47), isterinya Bainem (40),  putrinya Beti dan Evi, berusaha kabur. 

Kawanan gajah yang dipimpin Kelompok David Chang (gajahnya pincang) terus mengejar. Bainem dan Evi, yang tertinggal di belakang, diinjak hingga tewas. Mereka ditemukan dengan perut tertusuk gading dan terburai.

Sejak Juli 2006 sudah enam warga Ulu Belu yang tewas akibat amukan gajah.  Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Lampung, pada Mei 2017 mengatakan sedang berusaha memindahkan gajah ke lokasi baru.

AHMAD SOLIHIN

0 comments:

Posting Komentar