KALIANDA (18/1/2018) - Polisi menangkap tiga pencabul 13 santri di salah satu pondok pesantren di Lampung Selatan. Mereka menyodomi para pelajar hingga dua puluh kali. “Mereka memiliki penyimpangan perilaku seksual suka sesama jenis atau homoseksual., “ kata Kapolres M. Syahran.
Bekerja sehari-hari sebagai tukang masak, cara yang dilakukan ketiganya dengan metode pemijatan, merangsang alat kelamin, oral, dan meminta santri menyodominya. Namun, salah seorang di antaranya, Ms, mengatakan hal tersebut dilakukan atas dasar suka sama suka.
Salah seorang santri mengatakan kepada polisi ia dipaksa melakukan sodomi sejak berusia 15 tahun pada Tahun 2013. “Rata-rata mereka berusia di antara 16 sampai 18 tahun, Seluruhnya laki-laki, karena dominan santri di sana laki-laki,” kata Kapolres.
GELLY
0 comments:
Posting Komentar