Diberitakan sebelumnya ada sejumlah pegawai pemkab dan DPRD, serta kalangan pengusaha, tertangkap dalam operasi tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi, Rabu, 14 Februari 2018, malam. Mereka ditangkap di Lampung Tengah dan Jakarta.

Loekman yang baru bertugas sehari sebagai Plt Bupati itu mengatakan, pihaknya belum mendapat penjelasan dari KPK atas penangkapan tersebut. Sehingga tidak tahu siapa saja dari pemkab yang ditangkap dan diproses KPK.

Sementara itu, petugas KPK menyegel ruangan Bupati Lampung Tengah Mustafa, sejak Rabu dini hari. Penyegelan juga dilakukan di ruangan Sekretaris Daerah Kabupaten Edi Erlansyah. 

Kemudian ruangan Ketua DPRD Achmad Junaidi Sunardi, Wakil Ketua DPRD, dan Sekretaris DPRD. 

Operasi KPK terkait dugaan penyuapan rencana Pemkab Lampung Tengah meminjam uang ke swasta sebesar Rp300 miliar. Saat penangkapan ikut mengamankan uang sebesar Rp1 miliar diduga sebagai uang suap.

SIGIT