Zaenab, salah seorang karyawan, mengatakan ia disebut-sebut artis oleh mandornya karena berbicara kepada para wartawan. Hingga Kamis, ia juga tidak bekerja lagi. “Mereka kecewa,” katanya.
Bipartit soal upah lembur mereka selama dua tahun, dari Tahun 2016 sampai Tahun 2017, juga gagal. Rahmat, jubir dari karyawan, mengatakan tidak ada titik temu antara karyawan dan NTF. “Kita lanjutkan ke tripartit, tidak ada tuntutan yang dipenuhi,” katanya.
Aris Wahyudi, self service manajer PT NTF, mengakui perusahaan agro itu kekurangan membayar. Berbeda dengan pertanyaannya sebelumnya, saat mediasi pada 23 Februari yang lalu. (Cara NTF Perlakukan Karyawan seperti Binatang).
Ketika ditanya soal status enam ribuan karyawan yang terus-menerus lepas, Aris mengatakan, “Jadi begini. Untuk pekerja lepas ini kan sifatnya musiman. Kemudian, juga tergantung dari kondisi perusahaan. Kita sesuaikan dengan kapasitas perusahaan dan jenis pekerjaan,” katanya.
BERIYAN HERMAWAN
0 comments:
Posting Komentar