Hadir dalam musrenbang tersebut Ketua Bapeda Lampung Taufik Hidayat, mewakili Gubernur, LPM Unila Dr. Ayi Hidayat, Ketua DPRD, seluruh kepala dinas, forkopimda, dan camat.
Bupati Lampung Barat memberi perhatian terhadap pengembangan kopi kabupaten itu, dengan mendirikan sekolah kopi di sana. Meminta pembangunan jalan Souh ke Provinsi karena kawasan tersebut mulai dilirik wisatawan. Mengharapkan BSDA memberikan izin membuat jalan tembus dari Lumbok Seminung ke Pesisir Barat untuk ikut menikmati kunjungan turis ke destinasi wisata nomor satu Lampung itu.
Kepala Bapeda Lampung Barat Ir. Okmal menyampaikan rencana pelebaran jalan dari Liwa ke batas Sumatera Selatan, yang akan menjadi sebelas meter. Sandarsyah, sekretaris Dinas pariwisata, mengusulkan pembangunan jaringan listrik 100 persen, karena merupakan indikator sebagai daerah tertinggal.
Sedangkan Noviardi Kuswan, Kadis Tanaman Pangan dan Hortukultura mengusulkan penyertaaan produksi makanan ternak di lahan kopi yang berjumlah 50 ribu hektare di Kabupaten Lampung Barat. "Ini dapat memberikan makan kambing 1 juta ekor," katanya.
Sedangkan Noviardi Kuswan, Kadis Tanaman Pangan dan Hortukultura mengusulkan penyertaaan produksi makanan ternak di lahan kopi yang berjumlah 50 ribu hektare di Kabupaten Lampung Barat. "Ini dapat memberikan makan kambing 1 juta ekor," katanya.
Wakil masyarakat juga memberikan usulan. Zainal Arifin mengharapkan bank membuka ATM di Suoh. Perwakilan masyarakat adat meminta warga yang tinggal di sekitar hutan dibina agar bisa memiliki pendapatan tanpa merusak kawasan.
ROBERT ARIESTA
0 comments:
Posting Komentar