GEDONGTATAAN (2/3/2018) - Puluhan tahun warga Dusun 5, Desa Sukabanjar, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran, menikmati jalan berkubang lumpur dan air saat hujan. Dan berkubang debu saat musim kemarau. Jalan sepanjang 2,4 kilometer itu berada di area PTPN VII Rejosari.
Warga tak punya alternatif jalan lain untuk keluar atau masuk dari desanya. Hingga Kamidi, warga setempat menyebutnya pembangunan seolah tak pernah berpihak kepada warga setempat. Pemerintah juga seakan tak peduli dengan jeritan kesulitan warga tiap hari.
"Sudah puluhan tahun tak pernah ada perbaikan di jalan ini. Kami tak ngerti lagi kalo tak ada perhatian dari pemerintah atau PTPN VII. Warga susah sudah lama karena jalan ini," katanya, saat ditemui Jumat, 2 Maret 2018.
Seorang sopir angkutan barang saat melintas di tempat itu berharap segera ada perbaikan. Para sopir tiap hendak ke dusun itu selalu cemas barang bawaannya rusak hingga mobil terjebak kubangan dalam.
Dariyanto, Kepala Desa Sukabanjar mengatakan, warga di dusun itu ada 105 kepala keluarga. Ia sudah meminta pemda memperbaikinya.
"Pak Bupati siap membantu tapi suruh kami meminta izin dulu kepada PTPN VII. Saya sudah ajukan permohonan perbaikan kepada PTPN VII sejak setahun lalu, tapi hingga kini belum ada jawaban. Kami mohon PTPN mengeluarkan izin supaya jalan bisa diperbaiki," ujarnya.
IWANSYAH
0 comments:
Posting Komentar