KALIANDA (18/4/2018) - Perjalanan sebuah mobil pembawa 30 ribu benih lobster senilai Rp9 miliar, terhenti di jalan lintas di Lampung Selatan. Barang ilegal itu berasal dari Jawa hendak diselundupkan ke luar negeri.
Namun, sebelumnya, perjalanan penyelundupan melalui pintu masuk Pelabuhan Bakauheni, kemudian dibawa lagi ke wilayah lain di Sumatra.
"Penangkapan ini yang terbesar di wilayah Lampung. Penyelundupan melalui pintu masuk Pelabuhan Bakauheni," kata Kapolres Lampung Selatan AKBP M Syarhan, Rabu, 18 April 2018.
Penangkapan, kata Kapolres, bermula kecurigaan petugas terhadap sebuah mobil barang yang melintas di jalan lintas Sumatera. Mobil itu dihentikan dan diperiksa petugas. Pelaku menyimpan benih lobster di boks ikan.
"Boks ikan itu posisinya dalam keadaan terbalik, jadi kalau tidak jeli bisa lolos," kata Kapolres.
M Syarhan mengatakan, satu orang kini diamankan, namun pemiliknya belum diketahui. Petugas masih mendalami kasus tersebut untuk mengungkap lebih dalam.
GELLY
0 comments:
Posting Komentar