Tidak ada yang mengira kedua pencuri itu membawa pistol. Nadia, salah seorang penjaga toko pakaian, di Jalan Ki Maja, mengatakan, pada mulanya, dari dalam toko mereka melihat seseorang menaiki sepeda motor Hendra Irawan, pemilik toko busana.
Hendra, yang tanpa berpikir pencuri membawa pistol, keluar dari dalam tokonya, mengejar keduanya. Saat sambil kabur, salah seorang melepaskan tembakan. “Tembakan pertama dan kedua macet, tembakan ketiga meletus, tetapi mantul di ponsel Hendra,” kata Sarmin, saksi mata di tempat kejadian pada Jumat, 6 April 2018.
Nadia maupun Sarmin menunjukkan lobang peluru nyasar di plafon luar ruko busana itu. Merobek material yang terbuat dari aluminium sebesar telunjuk. “Kalau tembakan pertama dan kedua tidak macet dan yang ketiga tidak kena ponsel, kita sudah gak tau nasib Pak Hendra. Soalnya tembakan jarak dekat, kurang dari satu meter,” kata Nadia.
Nadia mengatakan Hendra hanya luka di tangan. Terkena serpihan peluru saat mengenai ponsel, sebelum mantul ke plafon luar toko busana tersebut
Sarmin mengatakan, kedua pencuri menerobos Jalan Ki Maja dengan cepat. Karena diteriaki maling, kedua pencuri sempat mengeluarkan tembakan lagi, sebelum menghilang ke arah Korpri. Sudah seperti action di film-film.
Polisi sudah melacak kedua pencuri di depan toko busana, yang terjadi pada Februari yang lalu itu. Petugas di Direktorat Serse Kriminal Umum Polda Lampung mengatakan mereka sudah mengetahui identitas penjahat bersenjata api tersebut.
PANDAWA AF
0 comments:
Posting Komentar