Perampok PT BW Sudah 4 Kali Beraksi di Sumsel-Lambar

LIWA (1/5/2018) – Perampok karyawan PT Bumi Waras di Hutan Register Sukau pada Selasa 2 April 2018, ternyata sudah sering beroperasi di antara Sumatera Selatan dan Lampung Barat. “Sudah empat kali sejak Tahun 2016,” kata Kapolres Lampung Barat AKBP Tri Suhartanto pada Selasa, 1 Mei 2018.

Menurut Kapolres, modus yang dilakukan sama. Mengikuti korban perampokan dari tempat asal di Sumatera Selatan, mencegatnya di hutan Lampung Barat. “Para perampok tak segan-segan melakukan penembakan,” katanya.

Para perampok, demikian Kapolres, juga sudah merencanakan pelarian. Saat peristiwa 24 April, mereka berpencar dua. Yang satu ke arah pegunungan dan satu lagi ke Bengkulu. “Menurut rencana mereka, uang rampokan akan dibawa ke Gunung Seminung, lari lewat danau,” katanya.

Perampok karyawan PT Bumi Waras berjumlah enam orang. Hingga Selasa, 1 Mei 2018, tiga sudah ditangkap, satu di antaranya tewas tertembak. “Lainnya lari pe pegunungan Bukit Barisan. Terus dikejar petugas bersama warga sekitar,” kata AKBP Tri Suhartanto.

Dari ketiga perampok yang ditangkap, Polres Lampung Barat mengamankan uang setengah miliaran. Jika uang yang dibawa ketiga karyawan PT BW dari OKUS Sumatera Selatan Rp935 juta, yang berhasil dibawa ketiga perampok Rp440-an juta.

Tiga karyawan PT Bumi Waras dirampok Rp560 juta di Register Sukau, Lampung Barat, saat mereka membawa uang tunai Rp935 juta dari Sumatera Selatan ke kantor pusat di Bandarlampung pada pukul 07.00, Selasa, 24 April 2018.

Pagi itu, tiga karyawan bagian penjualan dan sopir PT Bumi Waras hendak pulang dari Kota Batu, Ogan Komering Ulu Selatan, ke Bandar Lampung. Mereka  terdiri dari Hengki, berusia 22 tahun, Sandi, berusia 24 tahun, dan Narko, berusia 35 tahun. Ketiga warga Bandarlampung itu menaiki Avanza warna silver BE 2801 BN.

Saat melewati kawasan hutan Register 45 Sukau, Lampung Barat, ketiga karyawan PT Bumi Waras itu dicegat enam perampok. Begitu berhenti langsung ditembaki dari samping hingga kaca pecah. Hengki luka di lengan kanan. Narko terkena di tangan. Sedangkan Sandi hanya terserempet.

Menurut Narko, sopir PT Bumi Waras, para perampok mengambil alih Avanza mereka dan membuang ketiganya di hutan Register Sukau Mereka ditolong pengemudi kendaraan yang lewat dan melapor ke Polres Lampung Barat.

ROBERT ARIESTA

0 comments:

Posting Komentar