IW, warga Jalan Radin Intan, Kelurahan Kota Alam, Kotabumi Selatan, Lampung Utara mengaku anggota TNI AD berpangkat Letda. Saat ini menjadi komandan pleton Kompi C. Meski hanya berkenalan lewat FB dan WA sejak Desember 2017, sang gadis pun terpikat. Ia datang ke Kotabumi.
Kapolsek Kotabumi Utara Iptu Aris Satrio Sujarmiko mengatakan pada Jumat, 1 Juni 2018, sang gadis berasal dari Desa Sungai Abang, Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Selain karena dicari keluarga, wanita itu mulai mencurigai Sang Danton Kompi C. “Ia datang ke Kotabumi karena dijanjikan dinikahi,” katanya.
Di Kotabumi, janji nikah tidak segera terealisasi. Juru parkir itu malah mengambil notebook gadis Padang Pariaman itu. “Termasuk ijazah Akta IV, Akta Kelahiran, dan satu unit handphone merk Mito milik korban, dengan alasan untuk persyaratan nikah,” kata Kapolsek.
Ditambah dengan kecurigaan masyarakat terhadap perilaku keduanya, karena belum resmi menjadi suami isteri, warga Kota Alam itu digiring ke Kantor Polsek. Di sana ia mengaku perbuatannya. Namun tetap tidak mengakui sudah menggagahi gadis dari Padang Pariaman. “Cuma ngelus dan cium pipi,” katanya.
ADI SUSANTO
0 comments:
Posting Komentar