Jalan tersebut padat lalu lintas kendaraan keluar masuk menuju berbagai provinsi di Sumatera. Penyebab kerusakan karena sering dilintasi truk muatan batu bara melebihi tonase dari daerai lain Sumatera ke Lampung.
Kendaraan saat melintasi jalan itu harus satu jalur, di malam hari lebih mengkhawatirkan karena jalanan juga gelap gulita.
"Kalau malam paling takut lewat sini. Kami berharap pemerintah segera memperbaikinya karena kerusakan ini sudah mengganggu aktivitas kami," kata Agus, pengguna jalan dan warga Way Tuba, Selasa, 14 Agustus 2018.
HAIKAL
0 comments:
Posting Komentar