Meskipun mengakui pernah memberi peringatan kepada Pemkot Bandarlampung, Adliansyah Nasution mengatakan kedatangan mereka khusus membicarakan pengawasan pendapatan PAD dan penggunaannya.
Wali Kota Bandarlampung dan jajarannya, demikian Adliansyah, sudah menyepakati menggunakan tapping box pada setiap sumber PAD, seperti hotel, restoran, atau tempat parkir. “Kita koordinasi dengan bank daerah untuk menyewakan alatnya,” katanya.
Herman HN mengatakan pada pekan depan pihaknya akan mengirim tim untuk melakukan studi banding ke daerah yang berhasil menerapkan tapping box alias pencatat tamu atau konsumen masuk ke sebuah perusahaan.
Khusus masalah tapping box yang bocor di Swis Belhotel dan Shabu Kitchen beberapa waktu lalu, Wali Kota mengatakan sudah klarifikasi dan dipanggil Komisi II DPRD Bandarlampung.
JUHARSA ISKANDAR
Posting Komentar