PRINGSEWU (28/8/2018) - Beberapa orang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Pringsewu (AMP) Kabupaten Pringsewu, berunjukrasa dan mendatangi Polsek Pringsewu Kota, Selasa, 28 Agustus 2018. Mereka menolak kedatangan aktivis Neno Warisman untuk menghadiri Deklrasi #2019GantiPresiden, di Bandarlampung. Mereka juga mengancam mengadang Neno di bandar udara.
Mereka menyerahkan tuntutannya diterima Kanit Intel Polsek Pringsewu Kota Ipda Darwin.
Ketua Aliansi Masyarakat Pringsewu (AMP) Suyudi mengatakan, deklarasi ganti presiden di luar kepatutan, karena saat ini belum masuk masa kampanye.
"Apabila Neno Warisman masih mau datang ke bandara, nanti kita cegat. Mau berapa massa, kita tandingi. Kita akan buat massa tandingan. Ini demi Indonesia," katanya.
Ia juga menolak deklarasi ganti presiden karena mengumpulkan massa, mengajak, apalagi dikhawatirkan mengarah kepada kebencian pimpinan negara. "Kalau itu sudah mengarah kepada perbuatan makar. Maka menurut saya itu harus dihentikan," ujar Suyudi.
Pihaknya, kata Suyudi, selama ini terus berkoordinasi dengan daerah lain, bahkan berkomunikasi dengan Jakarta. "Kita juga tahu apa hasil dari pekerjaan intelijen, ini gerakan-gerakan yang mengarah kepada hal tidak baik bagi Indonesia. Makanya kita lawan," kata dia.
EPRIZAL
Posting Komentar