Tuntut Kades, Warga Tanjung Kerta ke Pemkab Pesawaran

GEDONGTATAAN (6/8/2018) – Puluhan warga Desa Tanjung Kerta, Kecamatan Way Khilau, unjuk rasa ke Kantor Pemerintah Kabupaten Pesawaran pada Senin, 6 Agustus 2018. Mereka meminta kades mereka dicopot karena diduga menggelapkan dana desa Tahun 2017 Rp200 juta.

Korlap demo Ashari Fatah mengatakan dugaan penggelapan dana itu meliputi pembelian peralatan pekantoran, seperti genset, infokus, tripod, dan meja. Kemudian pemberdayaan kegiatan adat dan budaya,  bibit ikan lele, pupuk dan obat obatan untuk kelompok tani.

Warga, demikian Ashari Fatah, juga menuntut transparansi pengelolaan bumdes. Mempertanyakan dana pelatihan bina taruna, seragam pincak khakot, peralatan pincak khakot, sarana ibadah, dan tidak adanya  papan informasi di setiap proyek yang berasal dari dana dana.

Perwakilan warga, yang juga disertai Ketua DPD Lipan Sumara, diterima oleh Asisten I, Kepala Inspektorat, dan Kepala Kesbang diterima di Aula Pemkab Pesawaran.

IWANSYAH

0 comments:

Posting Komentar