Mereka puluhan tahun mengabdi meski bergaji bulanan ratusan ribu rupiah, tapi pemerintah belum juga memberikan kesempatan mengangkat mereka. Kepada DPRD, pengunjukrasa dari berbagai dinas mendesak menyampaikan aspirasinya sekaligus mendesak kepada pemerintah pusat.
"Kami makin tak jelas nasibnya, padahal kami punya anak dan keluarga. Kami minta bapak-bapak di DPRD juga bupati Lampung Tengah mendesak pemerintah memerhatikan nasib kami ini," kata Mastarina, koordinator pengunjukrasa.
Di DPRD, massa disambut anggota dewan dan jajaran seketariat. Anggota DPRD Lampung Tengah Dawir Ibrahim berjanji meneruskan dan memperjuangkan tuntutan mereka.
Dawir minta keluhan pengunjukrasa dibuat tertulis agar bisa diteruskan kepada pihak terkait.
SIGIT S
0 comments:
Posting Komentar