Korban saat kejadian sedang ikut acara Pramuka bersama rombongan pelajar lainnya di air terjun tersebut, kemudian mandi dan tenggelam, Ahad, 16 September 2018 pukul 01.30 siang.
Pencarian warga Pekon Singosari, Talangpadang, Tanggamus, dilakukan sejak Minggu sore, dilanjutkan sampai malam hari. Tapi, dihentikan karena keterbatasan alat dan suasana di lokasi kejadian gelap gulita.
Pencarian dilakukan keesokan harinya, Senin, 17 September melibatkan tim SAR, BPBD Tanggamus, TNI dan Polri dibantu ratusan warga. Namun, masih tetap nihil. Petugas maupun warga sudah menyisir air terjun, hingga menyelam ke dasar air.
"Korban belum ditemukan karena petugas pencarian terbatas alatnya, selain itu bebatuan air terjun ini berlapis-lapis di bawahnya. Ada kemungkinan korban masuk ke gua atau terjepit batu," kata Camat Air Naningan, Tahlut, Senin, 17 September 2018.
Nugroho dari BPBD Kabupaten Tanggamus menambahkan, pencarian akan terus dilakukan dan sesuai prosedur selama tujuh hari. "Kita akan terus cari sampai ketemu, batas pencarian sampai sepekan," kata dia.
AFNAN HERMAWAN
0 comments:
Posting Komentar