Truk Antre 3 Hari di KM 20 Lintas Barat Krui Pesisir Barat

KRUI (2/9/2018) – Antrean truk memasuki hari ketiga di Lintas Barat KM 20 Pekon Mandiri Sejati, Pesisir Barat pada Minggu, 2 September 2018. Sejak putus pada malam Sabtu, 31 Agustus, jalan darurat di sana belum lancar dilewati.

Umumnya truk yang antre karena terjebak sejak malam Sabtu atau tidak ingin mengambil alternatif jalan Bukit Kemuning – Liwa untuk ke Bandarlampung atau ke Pesisir Barat dan Bengkulu. Mereka mengira jalan darurat cepat kering setelah diterjang ombak.

Edy Mukhtar, Kepala Inspektur Pesisir Barat, mengatakan arus lalu lintas pada Minggu, 2 September 2018, mulai berangsur pulih, setelah Pemerintah Kabupaten mengerahkan eksavator, meninggikan dinding jalan dari air laut.

Hujan, angin, dan ombak  membuat Lintas Barat di KM 20 Pekon Mandiri Sejati, putus lagi pada Malam Sabtu, 31 Agustus 2018. Jalan darurat, yang melewati badan pantai itu, masuk air laut menjelang pukul 17.00 sore.

Sejak putus pada Kamis Dinihari 12 Oktober 2017 yang lalu, Lintas Barat di titik Pekon Mandiri Sejati sudah sering buka tutup. Pernah dibangun jembatan darurat, tetapi ambruk dilewati truk bertonase tinggi pada Kamis, 23 November 2017.

Ombak pernah menghanyutkan 5 sepeda motor, menggulingkan 2 truk, karena nekat lewat pada 25 Juli yang lalu.

YUAN ANDESTA

0 comments:

Posting Komentar