Sambil memetik cabai merah dari tanaman seluas delapan hektare itu, Loekman mengatakan, dengan modal produksi Rp8.000 sebatang, petani di sana bisa panen sampai 18 kali, dengan produksi 3,2 ton untuk tiap hektare.
Bupati juga menyerahkan bantuan mesin penyedot air dan mesin pengusir tikus. Ia berjanji akan membantu Kelompok Tani dengan traktor pada anggaran tahun 2019. “Yang penting jangan hanya menanam cabai, tetapi harus mengontrol produksinya, tidak melebihi kebutuhan,” katanya.
SIGIT S
Posting Komentar