pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Buah Simalakama di Jalan Cinta Kalianda Lampung Selatan

KALIANDA (28/11/2018) - Jalan Cinta sepanjang hampir satu kilometer, di Kalianda, Lampung Selatan, bak menyimpan buah simalakama. Seperti dua sisi mata pisau yang bisa membuat kelegaan juga keluh kesah bahkan nestapa. Jalan itu menghubungkan perkantoran Pemkab Lampung Selatan, sampai ke objek wisata Pantai Kedu, Pantai Ketang, hingga Along-Along.

Rimbunnya pepohonan trembesi berusia hampir sepuluh tahun, dahan-dahan dari pohon kiri dan kanan jalan saling berpelukan di atas jalan, membuat nuansa harmonisasi alam. Udara segar akan terasa di pagi sampai sore hari. Pengendara atau pejalan kaki jika menatap jalan itu seperti melihat labirin hijau.

Tapi, anugrah kebaikan bisa menjadi keburukan. Jalan Cinta kerap menjadi tempat aman bagi pelajar bolos sekolah, pasangan lain jenis remaja sampai pemuda berpacaran, hingga arena balap liar di malam hari.

"Ini mengundang tindak kriminalitas dan menciptakan pelanggaran norma. Kami harus sering mengadakan razia di tempat ini," kata Plt Kasat Pol PP dan Damkar Lampung Selatan, Heri Bastian, Rabu, 28 November 2018.

Sekretaris Dinas Pariwisata Lampung Selatan Ike Sumartini menambahkan, tempat tersebut belum jelas statusnya untuk pariwisata. Tapi, menjadi jalan menuju objek wisata yang sudah ada.

"Kita perlu berkoordinasi kalau mau menjadikan destinasi wisata baru. Banyak pihak yang harus terlibat, juga ada kemauan dan kerja sama masyarakat," katanya.

GELLY
0

Posting Komentar

-->