pTzHC95kDouQYrsREyhoYFkgZJIas4EQAFJtLwOS
Bookmark

Disewa Cabut Singkong, Ditangkap Sebagai Pencuri

MENGGALA (28/11/2018) – Apes betul nasib Jumani. Gara-gara mencari upah mencabut dan mengangkut singkong, warga Candra Jaya, Tulangbawang, itu ditahan sehari semalam bersama 10 anak buahnya. Truknya, bahkan, masih ditahan di Polres setempat.

Jumani seorang sopir truk. Ia diminta Sulida, warga Bandarjaya, Lampung Tengah, mencabut singkong di Kagungan Dalam, Tulangbawang, Jumat, 2 November 2018. Sulida menyuruh Jumani karena sudah sepakat dengan seorang bernama Tutur, yang mengaku memiliki tanaman.

Pada hari pertama, pekerjaan berlangsung lancar. Singkong di bawa ke pabrik. Namun mereka tidak memperoleh bayaran, karena menurut Tutur, sang pemilik singkong, belum dibayar. “Untuk makan saja kami terpaksa ngutang,” ujar Sulida, Rabu, 28 November 2018.

Hari kedua Tutur menghilang. Jumani, 10 anak buahnya, dan truk pengangkut ditangkap setidaknya 24 polisi. Mereka sempat menginap di Polres Tulangbawang sehari semalam atas pengaduan Tutur. Setelah itu disuruh pulang. “Tetapi truk ditahan, alasannya untuk barang bukti,” katanya.

Jumani merasa tak bersalah. Ia meminta Tutur gentle memperlihatkan diri, bertemu bertiga dengan Sulida, yang menyuruhnya.

Sulida juga merasa bukan maling. Pencabutan singkong atas kesepakatan dengan Tutur, yang hari pertama hadir di lokasi dan ikut mengantar singkong ke pabrik. Ia tahu lahan seluas 5,5 hektare dan dulunya milik ayahnya itu kini milik Kombes Pol. Suyono, mantan Kapolres Tulangbawang. "Tutur mengaku yang menanam dan memupuknya," katanya.

Sulida kini harus dipapah isterinya ke mana-mana.

ZEN SUNARTO 

Posting Komentar

Posting Komentar

-->