Harga Turun, Petani SIngkong Tulangbawang Barat Datangi Pabrik

TULANGBAWANG BARAT (5/11/2018) - Sejumlah perwakilan petani singkong mendatangi kantor anak perusahaan raksasa Bumi Waras, PT Stya Mandala Pratama, yang terletak di Tiyuh penumangan, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat, Senin, 5 November 2018.

Petani meminta penjelasan alasan perusahaan menurunkan harga singkong dari Rp1.470 menjadi Rp1.320 per kilogramnya. Petani tak pernah mendapat pemberitahuan resmi dari perusahaan terkait penurunan harga itu juga alasannya.

"Saya hanya diperintah pimpinan, harga ini berlaku di seluruh anak perusahaan Bumi Waras. Silakan dicek kalau tidak percaya," kata pimpinan PT Stya Mandala Pratama, Doddy, ketika bertemu dengan petani di kantornya.

Berkali-kali petani meminta kejelasan penurunan harga tersebut, dan selalu dijawab tidak tahu oleh Doddy. Ia hanya mengatakan kemungkinan turun karena sagu impor lebih murah. "Sagu impor lebih murah dari singkong cuma Rp720 per kilogram dan itu sudah sampai di Lampung," ujarnya.

Namun, jawaban Doddy tidak memuaskan petani, mereka meminta alasan perusahaan menurunkan harga dan pemberlakuan saat ini dinilai semena-mena.

"Kalau surat tidak ada, cuma perintah lisan waktu kita kumpul, saya tidak punya hak mengungkit harga," kata Doddy.

Andika, perwakilan petani singkong mengatakan, kedatangannya ke kantor perusahaan untuk mendesak agar harga kembali seperti semula. "Kalau perusahaan tidak mau, kami akan berkoordinasi lagi dengan semua petani singkong di Kabupaten Tulangbawang. Kami nanti turun ke lapangan," kata dia.

ALIYUDIN

0 comments:

Posting Komentar