Minggu: Warga Teluk Bandarlampung Masih Mengungsi

BANDARLAMPUNG (23/12/2018) – Hingga Minggu Sore, 23 Desember 2018, ratusan warga Teluk Lampung Bandarlampung masih mengungsi di Kantor Pemerintah Provinsi, DPRD, dan Masjid Al-Furqon. “Kami masih takut,” kata Sukamin, nelayan Gudang Lelang.

Menurut Sukamin, kali ini perasaan menjadi takut pulang karena ia dan banyak warga melihat laut surut pukul 21.30 malam Minggu. “Kalau cuma air laut pasang sudah biasa. Tapi air laut surut itu gak pernah,”  katanya.

Selain dari Gudang Lelang, warga yang memilih tetap mengungsi berasal dari Kelurahan Kangkung, Bumi Waras, dan Sukaraja. Mereka tetap pulang pada pagi hari, tetapi bergantian. Hanya mengontrol rumah atau mengganti baju. Anak-anak tidak ikut pulang.

Tania, warga Kelurakan Kangkung, mengatakan ia belum berani pulang karena pengumuman dari Pemerintah. “Kan disuruh waspada, bakal ada susulan sampai tanggal 26. Daripada di rumah tidak tenang, ya pilih mengungsi,” katanya.

Rahmat, warga Sukaraja, mengatakan mereka memilih mengungsi di Kantor DPRD dan Pemprov karena tidak memiliki pilihan lain. Banyak dari temannya yang mengungsi ke rumah keluarga. “Famili kita semua di pinggir laut. Ya mengungsinya ke sini,” ujarnya.

JUHARSA ISKANDAR

0 comments:

Posting Komentar