M Gilang Ramadhan anak pasangan Mahmudin dan Jefrida, warga Jalan Soekarno Hatta, Kotabumi, meninggal di Rumah Sakit Abdul Moeloek Bandarlampung. Sebelumnya dirawat di RS Ryacudu Kotabumi selama beberapa jam, tapi karena keterbatasan alat dirujuk ke rumah sakit lain.
Maryadi, paman Gilang mengatakan, keponakannya mengalami demam sejak beberapa hari. Pihak keluarga membawa ke puskesmas untuk berobat, dan dianjurkan dirawat di RS Ryacudu.
Hanya berselang 4 jam di RS Ryacudu, Gilang dirujuk ke RS Abdul Moeloek Bandarlampung. Di sana kritis hingga meninggal dunia. "Iya, keponakan saya meninggal karena DBD, sekarang jenazahnya lagi dalam perjalanan dari rumah sakit menuju rumah duka," katanya.
Sekretaris Dinas Kesehatan Lampung Utara Edi Kusnadi mengaku belum mengetahui korban meninggal akibat DBD, Berdasarkan data korban DBD sepanjang bulan Januari 2019 ada 30 pasien.
“Kami belum bisa memastikan penyebab meninggalnya, kami belum mendapatkan laporannya dan hasil diagnosisnya pun kami tidak tahu. Jadi, belum bisa dipastikan korban DBD,” katanya
ADI SUSANTO
0 comments:
Posting Komentar