Truk Timpa Minibus Tewaskan 2 Penumpang di Pesisir Barat

GEDONGTATAAN (30/1/2019) - Bayi laki-laki baru berusia dua hari harus dirawat intesif di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pesawaran, karena menderita tiga kelainan sejak lahir. Ia menderita labio palato Skizis atau bibir sumbing tengah, ditambah kelainan pada kelamin, dan pertumbuhan daun telinga.

Anak ketiga tersebut buah pasangan Slamet dan Dwi Mulyani, warga Dusun Sukadadi, Desa Cipadang, Kecamatan Gedongtataan. Sebelumnya tidak mendapat perawatan sampai Bupati Pesawaran Dendi Ramadhon mengirimkan tim untuk menjemput bayi tersebut di rumahnya ke rumah sakit.

"Kami datangi rumahnya atas perintah Pak Bupati dan membawanya segera ke rumah sakit," kata Direktur RSUD Pesawaran, Yasmin Marina Wati, Rabu, 30 Januari 2019.

Ia menambahkan, bayi tersebut harus dirujuk ke Rumah Sakit Abdul Moeloek Bandarlampung, karena peralatan yang tersedia di tempatnya kurang. "Bayinya perlu perawatan khusus dan kami tidak punya peralatan penunjangnya, harus ada ruang khusus untuk merawatnya," kata dia.

dr S. Manuli, spesialis anak RSUD Pesawara menambahkan, hasil pemeriksaan sementara bayi mengalami tiga kelainan, tapi masih perlu pemeriksaan lanjut seperti jantung dan lainnya.

IWANSYAH

Related Posts