Virus DBD Mewabah di Penengahan, Lampung Selatan


PENENGAHAN (15/2/2019) – Virus Demam Berdarah Dengue (DBD) mewabah di Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan. Belum sampai dua bulan, sudah ada 20 orang yang terserang penyakit yang ditularkan oleh nyamuk tersebut.

Kepala Puskesmas Penengahan, Syaiful mengatakan, sejak Januari 2019 yang positif DBD ada 20 kasus. Setelah mendapat perawatan semuanya saat ini sudah sembuh. Pasien terbanyak berasal dari Desa Pasuruan. “Pasien sudah pulang dari rumah sakit, daerahnya sudah dibersihkan dan diberi Abate,” kata Syaiful, Jumat, 15 Februari 2019.

Menurutnya, jumlah serangan DBD tahun ini memang meningkat dibanding tahun 2018 lalu. Pada tahun lalu hanya ada 2 kasus, sedangkan tahun ini belum genap dua bulan sudah ada 20 kasus. “Kalau melihat trennnya memang meningkat. Makanya kami mengimbau kepada masyarakat untuk lebih hidup bersih,” ujarnya. 

Kasus serupa juga terjadi di Pesawaran. Belum sebulan, sudah 110 orang terserang penyakit berbahaya tersebut. DBD Tahun 2019 lebih dahsyat dari Tahun 2018. Sebab, selama tahun 2018 setidaknya ada 232 orang menderita DBD. Sedangkan awal 2019, sudah ada 110 orang.

Kepala Dinas Kesehatan Pesawaran Harun Tri Joko mengatakan, pemda akan menanggung seluruh biaya pasien DBD. Harun juga menjelaskan wabah penyakit DBD di Kabupaten Pesawaran tahun2019 dipastikan mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. “Seluruh biaya ditanggung Pemda,” kata Harun.

Berdasarkan Informasi yang dihimpun di Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran untuk tahun 2019 yang terkena wabah DBD itu terjadi di delapan kecamatan antara lain Negeri Katon 50 kasus, Gedongtataan 32 kasus, Tegineng 2 kasus, Punduh Pedada 1 kasus, Padang Cermin 10 kasus dan lainnya.

GELLY

0 comments:

Posting Komentar