Perjuangan Bocah Wonosobo, Tanggamus Melawan Amputasi


WONOSOBO (2/3/2019) – Keluarga besar Naufal Ramadan terus berjuang melawan vonis dokter untuk mengamputasi kaki bocah lima tahun tersebut. Dengan berbagai upaya, warga Pekon Dadisari, Wonosobo, Tanggamus itu berusaha menyembuhkan sakit dikakinya dengan cara alternatif.

Naufal tempak lemas terbaring di rumahnya. Kakinya membengkak dan nyaris tidak bisa digerakkan lagi. Ya, Naufal menderita Sarkoma aatau kelompok tumor yang menyerang jaringan tubuh. Penyakit ini sering didapati pada jaringan ikat dan sel-sel pada otot, tulang, dan pembuluh darah. Beberapa jenis sarkoma termasuk tumor jinak, namun ada juga yang termasuk tumor ganas atau disebut kanker.

Menurut keluarga, Naufal sudah pernah berobat di Tanggerang dan rumah sakit Pertamina, Jakarta namun tidak kunjung sembuh. Bahkan, pihak rumah sakit menyarankan agar kaki bocah tersebut diamputasi.

“Keluarga belum mau diamputasi. Kami masih mengupayakan jalan yang lain yakni berobat alternative,” kata Elita, tante Nauval, Sabtu, 2 Maret 2019.

Naufal merupakan anak dari pasangan Sudarko dan Adis. Saat ini, orang tua Nauval bekerja di Tanggerang. Karena anaknya tidak kunjung sembuh, Nauval akhirnya dibawa ke rumah kakeknya yang berada di Pekon Dadisari, Wonosobo . 

Kepala Pekon Dadisari, Isdiono mengatakan, para keluarga sudah berupaya sekuat tenaga untuk menyembuhkan penyakit Naufal. Namun, penyakit yang diderita belum juga sembuh dan saat ini tengah mengalami kekurangan dana untuk berobat ke dokter spesialis.

“Upaya sudah maksimal. Tapi memang terbentur dana,” kata Isdiono.

Masyarakat yang terpanggil untuk menyalurkan donasi guna mengobati penyakit Naufal bisa dilakukan dengan cara transfer ke nomor rekening keluarga yakni Bank BRI atas nama Sri Ningsih di nomor rekening 57810106313535. Setelah itu bisa konfirmasi ke HP keluarga 082184046059 atas nama Elyta.


AFNAN HERMAWAN

0 comments:

Posting Komentar