Herman mengatakan, penambahan itu menjadikan total modal Pemkot Bandarlampung ke BPR Syariah sebesar Rp18 miliar. Pemkot memegang saham terbesar 95 persen, dan ingin menjadikan bank tersebut membantu masyarakat.
Direktur Utama BPR Syariah Ridwansyah mengatakan, tahun 2018 pihaknya menyalurkan kredit Rp70 miliar bagi masyarakat melalui empat kantor cabang pelayanan di Kota Bandarlampung, Lampung Selatan, Pringsewu, dan Pesawaran.
Ia mengatakan, aset BPR Syariah tahun 2018 meningkat menjadi Rp87 miliiar dan menargetkan laba bersih sebesar Rp102 miliyar setelah dipotong pajak.
JUHARSA ISKANDAR
Posting Komentar