Ronaldo, pemilik bengkel, mengatakan ia mengetahui kiosnya terbakar karena dipanggil warga lain. Begitu sampai di lokasi, yang berdekatan dengan SPBU Pertamina dan Kantor DPRD Lampung Utara, tempat usahanya sudah habis.
Selain bengkel, kios tersebut menjual ban, velg, nitrogen, dan peralatan automotif lainnya. Ronaldo dan isterinya hanya bisa termangu melihat tempat usaha mereka habis dilalap api. Kerugian sementara ditaksir Rp100 juta.
ADI SUSANTO
Ini penyebabnya ga lain orang sirik ini, namanya juga Lampung
BalasHapus