LIWA (6/5/2019) – Video perpisahan siswa SD Negeri 1 Padang Cahya, Balik Bukit, Lampung Barat viral dalam dua hari terakhir. Sejumlah medsos menyebarkan tampilan anak-anak tersebut, seperti benar-benar terpengaruh narkoba atau minuman keras.
Acara Sabtu 4 Mei 2019 itu sebenarnya perpisahan anak kelas 6. Usai acara, beberapa orang guru menyetel musik remix. Puluhan anak-anak SD pun berjoget, seperti mengalahkan pemain remix yang sesungguhnya di bar berkelas sejagat.
Forkopimda Lampung Barat ikut gerah melihat video itu. Kapolres Lampung Barat AKBP Doni Wahyudi berkumpul dengan Sekda, Kepala Dinas Pendidikan Bulki Basri, dan kepala sekolah SDN 1 Padang Cahya Drs. Bulki Basri, dan segenap guru. “Kita sangat menyayangkan peristiwa ini,” katanya, Senin, 6 Mei 2019.
Menurut Kapolres, dari video, goyang remix anak-anak SD tersebut seperti beneran. Lagi pula ia mempertanyakan mengapa musik jenis itu diperkenalkan kepada pelajar sekolah dasar.
Rosidawati, kepala sekolah SDN 1 Padang Cahya, mengatakan gelaran musik remix itu hanya sebentar dan musiknya dimatikan oleh guru yang lain
.
.
Namun, Ismun Zani, ketua Fraksi Golkar DPRD Lampung Barat, melihatnya sebagai hal yang memperburuk dunia pendidikan di kabupaten tersebut. “Harus ada tindakan dari Pemerintah Kabupaten. Misalnya kepala sekolah berhenti atau mutasi,” katanya.
AHMAD SIKOTRI DAN LILIANA P
0 comments:
Posting Komentar