BANDARLAMPUNG (16/7/2019) – Tim gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, POLRI, beserta masyarakat ikut membantu membersihkan puing-puing sisa kebakaran di Pondok Pesantren Hijrotul Munawaroh, RT 02 Lingkungan 02, Gunungterang, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung.

Dalam kegiatan tersebut BPBD Kota Bandarlampung mengerahkan 4 mobil untuk mengangkut kayu-kayu yang hangus terbakar. Masyarakat juga secara sukarela membersihkan sisa bangunan yang hangus terbkar, serta anggota TNI dari Koramil dan Polsek Tanjung Karang Barat.

Saat membersihkan puing-puing tersebut banyak ditemukan berkas milik para santri. Seperti pakaian, raport, buku, dan kitab-kitab kuning. Karena parahnya kebakaran tersebut membuat sejumlah peralatan mengaji itu tidak bisa digunakan lagi.

Pengasuh Pondok Pesantren, KH SAPRONI ALAWI, mengatakan, kejadian berlangsung saat solat magrib. Saat selesai solat, api sudah naik keatas dan tidak bisa dipadamkan lagi. “Pas dilihat sudah naik keatas apinya. Kami pasrah menunggu bantuan dari warga dan pemadam. Perkiraan dari konsleting listrik. Saat ini santri masih bertahan di sejumlah tempat yang tidak terbakar,” kata Saproni, Selasa, 16 Juli 2019.

Kepala BPBD Bandarlampung, Syamsul, mengatakan, pihaknya dibantu TNI/Polri membersihkan puing-puing sisa kebakaran. “Kita kerahkan truk sebanyak 4 unit,” kata Syamsul.

Ketua PKK Bandarlampung, Eva Dwiana, mengatakan, berkat persatuan masyarakat dan perangkat pemerintah bahu membahu membantu membersihkan sisa kebakaran. “Kita bersatu membantu membersihkan ini. Kita berharap kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” kata Eva.

DEDI KAPRIYANTO