Sari Usin, Camat Kotabumi Selatan, mengatakan bus berpelat BG 7066 tersebut bertujuan ke Jakarta, sedangkan kedua kakak beradik mengarah ke Bukit Kemuning. Sepeda motor Honda Vario hancur, bagian depan angkutan umum itu rusak.
Sopir bus, demikian Sari Usin, kabur setelah melihat dua orang remaja terkapar di kolong busnya. Karena tidak ada yang mengurus, para penumpang diamankan di rumah warga sekitar, menunggu pengurus angkutan antar provinsi tersebut datang.
Bayu Tirta Kusuma, dokter IGD RS Ryacudu Kotabumi, mengatakan Sarohmah dan adiknya Muhammad Fazri meninggal sebelum tiba di rumah sakit. Keduanya luka di kepala dan patah kaki. Setelah diperiksa sejenak, dibawa ke rumah duka di Bandarputih, Kotabumi Selatan.
ADI SUSANTO
0 comments:
Posting Komentar