Kepala Kampung Margorejo Jaenal, Kamis 26 September 2019, mengatakan Pemkab, terutama Dinas PU terakhir masuk desa itu pada Tahun 2007, meng-onderlagh jalan. Kini, jalan sepanjang 6 km tersebut sudah tumbuh rumput dan sebagian menyatu dengan tanah asal.
Lambatnya pembangunan jalan di Margorejo, demikian Jaenal, membuat pertumbuhan ekonomi warga juga labil. Tidak banyak angkutan roda empat dan dua yang ke sana, sehingga pelajar umumnya berjalan kaki pulang sekolah.
Ia mengakui, sejak menjabat 2 tahun yang lalu, sudah ada pengukuran dari Dinas PU pada tahun 2018. Namun setelah itu tak ada kabar lagi. Ia berusaha menginput rencana lagi pada musrenbang Tahun 2019, dengan harapan jalan dibangun pada Tahun 2020.
SIGIT S
Posting Komentar