Puluhan Buruh Migran Demo Soal TKI Lampung


BANDARLAMPUNG (18/12/2019) – Puluhan serikat buruh migran Indonesia menggelar aksi di Bundaran Tugu Adipura Bandarlampung, Rabu 18 Desember 2019. Mereka menunrut perlindungan para TKI yang dinilai masih sangat lemah.

Menurut mereka, para TKI merupakan pahlawan devisa Negara, namun karena tidak adanya perlindungan yang baik maka para TKI sering menjadi korban pelecehan di luar negeri. 

Selain itu, buntut dikeluarkannya Peraturan Menteri Nomor 260 tahun 2015 tentang Penghentian dan Pelarangan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ke kawasan Timur Tengah juga menjadi alasan Pahlawan Devisa memilih jalur tikus alias ilegal. 


Menurut Ketua Solidaritas Sebay Lampung Armayanti Sanusi, saat menggelar aksi damai di Tugu Adipura, mengatakan, para TKI masuk ke kawasan terlarang ini menggunakan cara illegal, termasuk ada juga yang menggunakan visa umroh.

Armayanti menambahkan, jalur legal maupun ilegal pada dasarnya sama. Temuan di lapangan banyak agensi TKI terdaftar tidak memberikan informasi yang jelas kepada calon TKI. Akibatnya, tak sedikit pahlawan devisa ini mendapat perlakuan tak menyenangkan jauh dari apa yang mereka harapkan. Oleh karena itu, Armayanti meminta pemerintah memperketat pengawasan terhadap agensi perusahaan penyalur TKI. 

DIYON SAPUTRA


0 comments:

Posting Komentar