KOTABUMI (30/3/2020) – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Lampung Utara kesulitan memenuhi alat pelindung diri (APD) petugas medis. Pemkab coba membeli 400 buah dengan harga berapapun, namun realisasi barang tersedia sangat sedikit.
Alokasi pembelian APD pertama 100 hanya tersedia 20 buah. Jumlah ini tidak sebanding dengan kebutuhan petugas rumah sakit rujukan maupun puskesmas. Pemprov Lampung menyediakan bantuan 70 APD ke RSUD Ryacudu Kotabumi, namun sebagian besar tidak lengkap.
Kelengkapan APD petugas medis corona terdiri masker N95, masker bedah disposable, coverall jumpsuit (baju hazmat), goggle, sarung tangan disposable dan steril, shoe cover dan face shield.
Penjabat Sekda Lampung Utara Sofyan menyebut kebutuhan APD idealnya 400 buah. Jumlah ini sudah masuk alokasi pembelian dengan harga berapapun. Sementara APD bantuan Pemprov didistribusikan ke puskesmas.
Terkait isu permintaan karantina wilayah, Pemkab Lampung Utara menunggu instruksi Pemprov. Kebijakan isolasi hendaknya mempertimbangkan karakter daerah sebagai perlintasan tengah Sumatera. Kondisi saat ini aman dengan kasus PDP maupun positif corona masih nol. Sementara catatan orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 39.
ADI SUSANTO
Posting Komentar