Ade Yulia, salah seorang nasabah, menyadari tabungannya hilang Rp9 juta pada Minggu, 27 Desember 2020. Wahyu Putra, nasabah BRI lain, melapor ke Kanit Intelkam Polsek Talangpadang pada hari yang sama pukul 10.20.
Para nasabah melaporkan kehilangan uang di tabungan mereka dari 24 Desember 2020. Rata-rata menyebut mereka tidak mencairkan di ATM atau belanja. Namun, menerima notifikasi dari BRI, lewat SMS ke nomor ponsel masing-masing.
Kabar raibnya uang di tabungan mulai meresahkan warga sekitar Talangpadang. Tazani, nasabah BRI lain, mengharapkan BRI berterus terang soal hal tersebut, apakah dibobol atau kesalahan administrasi di bank.
Seharian, BRI Unit Talangpadang, tempat umumnya nasabah membuka rekening, tidak bisa memberikan komentar. Namun, Heri Padli, salah seorang karyawan bank tersebut, membenarkan keluhan sejumlah nasabah soal kehilangan uang di tabungannya.
Nasabah yang merasa kehilangan:
- Sa'dia, Pekon Talangpadang, Rp27,9 Juta
- Desmiyati, Pekon Banjarsari, Talangpadang Rp19 juta
- Aida, Pekon Talangpadang, Rp18,9 Juta
- Manila, Pekon Sinar Semendo, Pringsewu, Rp18,5 Juta
- Aldi Yanto, Pekon Talangpadang, Pringsewu, Rp14 Juta
- Citra, Pekon Sinar Banten, Pringsewu, Rp10,85 Juta
- Zoheri, Pekon Tanjung Heran, Pagelaran, Pringsewu, Rp10 Juta
- Juliar, Pekon Talangpadang, Pringsewu, Rp10 Juta
- Intan Patma Diana, Pekon Banjaragung, Rp10 Juta
- Afrizal, Pekon Negeri Agung, Pringsewu Rp9,75 Juta
- Merianti, Pekon Banding Agung, Talangpadang Rp9,1 Juta
- Ade Yulia, Pekon Sukabanjar, Talangpadang Rp9 Juta
- Iqbal Farezi, Pekon Negeri Agung, Rp7,5 Juta
- Andri, Pekon Sukadamai, Rp5,8 Juta
- Suwandi, Pekon Sinar Harapan, Rp2 Juta
AFNAN HERMAWAN
Posting Komentar