Endang, seorang peternak kambing sukses di sana, Minggu 29 Agustus 2021, mengatakan, dalam setahun ia kini hanya bisa menjual 22 ekor, padahal sebelum PPKM bisa mencapai 200, atau malah tiga kali lipat sebelum pandemi covid-19.
Menurut isteri Hermanto, yang juga tergolong wiraswasta sukses di Mulya Agung, penjualan kambing tidak bisa lagi menutupi pembelian pakan. Untuk kehidupan sehari-hari, mereka juga tidak dapat mengandalkan dari penjualan hewan piaraan itu.
Endang mengatakan PPKM membuat warga tidak lagi hajatan dan qurban. Saat Idul Adha beberapa bulan lalu, sebuah pabrik sudah memesan belasan kambing, tetapi dipulangkan lagi karena pemiliknya takut dianggap membuat kerumunan.
SULISTIONO
Posting Komentar