Selain di jalan, keranda dan pocong juga diusung ke tengah pasar. Ada juga simbolis teatrikal covid-19, pembagian masker, dan pengharapan lewat pengeras suara agar warga menyadari corona masih bergentayangan.
M. Rusli, seorang pedagang, melihat sosialisasi protokol kesehatan masih perlu karena masih banyak warga menganggap remeh covid-19. Mereka mengakui lebih berhati-hati terhadap konsumen, terutama dari luar kota.
Kasatlantas Polresta Bandarlampung AKP Rohmawan mengatakan, sambil merayakan HUT RI ke-76, mereka akan rutin mendatangi pasar-pasar untuk mengingatkan 13 kota dan kabupaten di Lampung saat ini zona merah. Hanya dua yang oranye.
DEDI KAPRIYANTO
0 comments:
Posting Komentar