Kedua bocah masih berusia 12 dan 13 tahun. Yang satu kelas 6 SD, putera dari Sri Budiono. Seorang lagi sudah duduk di SMP, putera dari Almarhum Wagirin. Keduanya bertempat tinggal RT 03 RW 02, Pekon Ambarawa Barat, Pringsewu.
Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Ansori Samsul Bahri, Selasa, 18 Oktober 2022, mengatakan kedelapan bocah bermain ke Sungai Way Tebu pukul 15.00, sebagian bermaksud memancing, sebagian lagi ingin mandi.
Selepas ashar, pukul 15.45, warga sekitar mendengar ada bocah yang tenggelam. Teman-temannya berusaha membantu, tetapi sudah masuk ke dasar sungai, yang diperkirakan berkedalaman 3 hingga 4 meter.
Hadi Suwarno yang bertempat tinggal di pinggir sungai, berusaha membantu mencari menyelam dan menemukan salah seorang. Warga lainnya juga ikut mencari dan menemukan bocah satu lagi. Namun, keduanya sudah meninggal.
Samidi, Ketua RT 02 RW 02 Pekon Tanjung Anom, mengatakan sungai di kawasan tersebut berkedalaman 3 hingga 4 meter dan mereka sering memperingatkan anak-anak tidak mandi di sana.
Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Ansori Samsul Bahri mengatakan kedua bocah tenggelam karena belum bisa berenang. Pihaknya membawa jasad keduanya ke Puskesmas Ambarawa dan diserahkan kepada keluarga.
PIYAN AGUNG
0 comments:
Posting Komentar