Berawal dari api di bagian tengah rumah, api begitu cepat meluas. Pada awalnya, warga berusaha membantu memadamkan, namun melihat kobaran semakin meluas, mereka hanya bisa menenangkan para penghuni.
Dari video yang beredar di media sosial, suara tangisan penghuni rumah tak henti-hetinya melihat bangunan permanen itu dilalap api.
Kabid Damar dan Pol PP Waykanan Hadi Sopianto mengatakan pihaknya memperoleh kabar dari media sosial. Tidak ada yang menghubungi Call Centre. Ia segera meminta pemadam kebakaran PT PSMI. Namun begitu damkar tiba, api sudah meluluhlantak sebagian bangunan.
Damkar perusahaan swasta tersebut sempat memadamkan api dan mencegah tidak meluas ke rumah yang lain. Api padam dua jam kemudian. Seluruh bangunan dua rumah dan sebuah kios nyaris rata dengan tanah.
Hadi Sopianto menyebut damkar perusahaan swasta tersebut masih mendinginkan lokasi hingga pukul 22.30. Petugas di sana memastikan tidak ada yang bisa diselamatkan dari kedua bangunan. Kerugian ditaksir minimal 200 juta rupiah.
GIBRAN ALFALAH
0 comments:
Posting Komentar