Kasatreskrim Polres Lampung Utara AKP Eko Rendi Oktama, Senin 10 Oktober 2022, mengatakan Sup, warga Dusun Talang Seluai, Tanjung Iman, Blambangan Pagar, Lampung Utara, mengaku jengkel kepada ibunya sejak awal Oktober, karena sering diomeli.
Sabtu Sore, 8 Oktober 2022, sepulang bekerja menanam jagung dengan kerabatnya, ia menyebut dirinya diomeli lagi. Saat ibunya tidur di ruang tengah pada malam hari, ia tidak tahan lagi memendam amarahnya, menghabisinya ibu dengan golok di bagian leher.
Seperti tidak merasa bersalah, ia membiarkan ibunya terbaring kaku di ruang tengah rumah, yang hanya dihuni mereka berdua. Eks TKI Malaysia tersebut menutupinya dengan kain, lalu pergi ke luar setelah subuh,
AKP Eko Rendi Oktama menyebut warga Talang Seluai itu tertangkap setelah kerabatnya Supriyadi hendak mengajak pria berusia 30 tahun tersebut ke ladang dan melihat darah berceceran dari tubuh Maiba, sang ibu, yang ditutupi dengan kain di ruang tengah pada pukul 06.00 pagi.
Supriyadi segera memberitahu kepada keluarga. Petugas Polsek Abung Selatan dan warga mencari eks TKI Malaysia tersebut dan menemukannya di ladang pada pukul 07.00 pagi.
Karena ada dugaan jiwa terganggu, Kasatreskrim juga mengatakan pihaknya sudah membawa Saripudin, ke RSJ. Namun belum ada keterangan resmi pria berusia 30 tahun tersebut sakit jiwa. Saat diperiksa di Polres Lampung Utara, ia menjawab seluruh pertanyaan penyidik.
AKP Eko Rendi Oktama mengatakan pihaknya akan menjerat eks TKI Malaysia tersebut dengan ancam hukuman seumur hidup.
ADI SUSANTO
0 comments:
Posting Komentar