Empat anggota gerombolan maling terekam CCTV masuk Warnet Empire pada dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Rental warnet menjadikan lantai dasar ruko sebagai tempat parkir dan permainan warnet berada di lantai dua. Pintu warnet jenis rolling door ditutup dari dalam.
Terduga maling diduga sudah menunggu di luar. Begitu seorang pelanggan warget keluar, empat pelaku masuk membawa dua motor Beat masing-masing berwarna merah putih dan biru putih. Motor diparkir berjejer mengikuti deretan kendaraan lainnya.
Gerombolan ini naik ke lantai dua. Mereka diduga bukan hendak bermain internet tetapi sekadar memantau situasi. Begitu suasana dirasa aman, para pelaku kembali ke parkiran lantai satu. Seorang di antaranya memakai jaket hitam, celana jins pendek dan bermasker langsung menuju motor incarannya. Ia membobol kontak motor Beat hitam dan kabur dengan membiarkan pintu tetap terbuka.
Penjaga warnet, Arizal, menyebut kasus pencurian motor pelanggan baru terjadi sekali ini. Aksi gerombolan maling awalnya tidak disadari. Penjaga di lantai dua baru curiga saat CCTV memperlihatkan rolling door terbuka lebar. Satu dari 10 motor beserta sebuah helm milik pelanggan rupanya disikat maling.
Ciri-ciri keempat pelaku terpantau CCTV, namun mereka tidak dikenali. Para pelaku belum pernah bermain atau menjadi pelanggan internet. Mereka bisa beraksi karena kebetulan ada pelanggan keluar dan parkiran tidak terjaga.
ARI IRAWAN
0 comments:
Posting Komentar