Selain sudah menyiapkan pakaian adat khas Pekon Sukadang untuk dipakai Bupati, payung besar berwarna kuning keemasan, anak asuh sanggar juga menyambut dengan arak-arakan, pencak silat dan tari sembah khas daerah setempat.
Bupati H. Dewi Handayani pun seperti mengkhususkan diri untuk berada di tengah warga Pekon Sukapadang, Cukuh Balak, pada hari itu. Selain menghadiri pengukuhan sanggar seni, ia juga mengikuti pengajian yang dihadiri majelis taklim satu kecamatan, dan menyempatkan diri menghadiri pesta perkawinan Zubaidah dan Azla.
Dewi Handayani berpantun saat memulai sambutan.
Bupati menyebut senang menghadiri pengukuhan sanggar karena pelestarian budaya akan estafet ke generasi muda, sehingga Seni Sai Batin tidak akan hilang.
MAULANA AS
Posting Komentar