Mobil Grandmax putih dengan pelat nomor BD 9587 AM melaju kencang dari Kota Bengkulu menuju Lampung. Kendaraan ini dikemudikan Medi Herian Tori, 36 tahun, warga Desa Batulungun, Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur.
Grandmax hendak menyalip truk Fuso. Minibus ini tepergok sepeda motor Beat putih BD 4265 WH dari arah berlawan. Jarak kedua kendaraan sudah dekat sehingga terjadi tabrakan adu kambing. Begitu kerasnya benturan mengakibatkan motor beserta dua pengendara terpental beberapa meter.
Pengendara motor Beat Aisyah Candramata, 28 tahun, dan anak laki-lakinya Farhan, 4 tahun, terluka parah bagian muka dan kepala. Sang anak meninggal dunia seketika. Sementara ibunya menghembuskan nafas terakhir begitu tiga di rumah sakit Kaur.
Kanit Lakalantas Polres Kaur Bripka Harry Mulia Putra mengatakan ibu-anak pengendara motor Beat luka berat dan akhirnya meninggal dunia akibat kerasnya tabrakan sampai terpental beberapa meter hingga mengenai mobil Fortuner parkir di rumah warga. Bodi depan Grandmax sampai melesak setelah menghantam motor.
Polisi menyerahkan jenazah ibu dan anaknya kepada kepada keluarga. Sementara sopir beserta mobil Grandmax ditahan Polres Kaur.
DEDI KAPRIYANTO
Posting Komentar