Kepala Pekon Tengor, Sayumi, mengatakan Sardam, pria berusia 53 tahun, tergolong warga bersahaja di lingkungan tempat tinggalnya. Karena itu anaknya Deni, masih berusia 14 tahun, memperoleh bantuan sekolah.
Sekitar pukul 07.30, ayah dan anak itu pun berangkat ke BRI Pardasuka, Pringsewu, dengan menaiki Honda Beat, untuk mengambil bantuan sekolah tersebut. Namun setiba di depan sebuah swalayan di Pekon Bulok, bertabrakan dengan RX King, hingga meninggal.
Mendengar kabar duka tersebut, Sayumi meminta ambulans pekon menjemput jenazah pria berusia 53 tahun itu. Bersama warga sekitar, mereka memakamkannya pada sore harinya.
Mengingat keluarga almarhum sangat bersahaja, Kepala Pekon Tengor mengharapkan Jasa Raharja membantu keluarga itu, apalagi anaknya masih dirawat di rumah sakit.
YUNADA YAMIN
0 comments:
Posting Komentar